Dehidrasi saat berolahraga bukan kondisi yang bisa dibiarkan. Ada banyak hal buruk yang bisa terjadi kepadamu, mulai dari pingsan, koma, hingga berujung pada kematian.
Image source: https://www.pxfuel.com/en/free-photo-oznnk
Dehidrasi merupakan kondisi ketika tubuh kehilangan cukup banyak cairan, baik disebabkan karena penyakit, cuaca atau karena aktivitas fisik yang cukup intens. Pada dasarnya ini merupakan hal yang lumrah, tapi tidak bisa dibiarkan begitu saja..
Kondisi ini bisa disebabkan karena banyak faktor, salah satunya adalah tidak mencukupi kebutuhan cairan sebelum berolahraga, hingga akhirnya kamu pun mengalami dehidrasi saat berolahraga..
Dilansir dalam Medicine Net, salah satu kondisi dehidrasi yang sering terjadi namun kerap diabaikan adalah dehidrasi saat olahraga. Kondisi ini umumnya akan terjadi saat tubuh kehilangan sebanyak 2 persen cairan dari total berat badan kamu.
Akibat paling ringan dari dehidrasi ini adalah penurunan performa hingga 90 persen. Yang paling parah, kamu beresiko mengalami heat stroke, atau kondisi ketika tubuh tidak mampu lagi mengeluarkan keringat untuk mendinginkan suhu yang terlalu panas.
Ada beberapa gejala yang terjadi saat heat stroke mulai menyerang, diantaranya keringat tidak mengucur deras, kram atau otot lemah, sakit kepala berdenyut, nafas cepat dan dangkal, disorientasi, kulit memerah, kejang, mual, muntah, dan detak jantung tidak beraturan.
Dalam kondisi parah, dehidrasi saat berolahraga bisa menyebabkan penurunan kesadaran, pingsan hingga koma. Jika terlambat ditangani, kondisi ini bisa menyebabkan kematian.
Yang Harus Dilakukan Saat Terjadi Dehidrasi
Ketika kamu mulai merasakan gejala dehidrasi, hal pertama yang harus dilakukan adalah istirahat dan minum air putih. Pemilihan air putih bukan tanpa alasan. Selain mudah didapat, air putih cukup mudah diserap tubuh sehingga masalah dehidrasi bisa cepat teratasi.
Kamu bisa berupaya menurunkan suhu tubuh dengan menempelkan kain basah di beberapa bagian tubuh, terutama pada bagian wajah, leher, punggung, dada dan perut. Jika dirasa belum cukup, tempelkan kantong pendingin atau es, dan kemudian minuman air putih dengan jarak yang dekat.
Alternatif lain, kamu bisa mengkonsumsi jus buah atau buah-buahan yang banyak mengandung air,. Namun langkah ini bisa diambil setelah sebelumnya kamu mengkonsumsi beberapa gelas air putih.
Jika tubuh terasa sudah sangat lemas, pandangan berkunang-kunang, segera minta teman atau orang terdekat untuk memberi pertolongan. Dalam kondisi ini kamu harus segera mendapatkan bantuan dokter untuk mencegah dampak buruk dari dehidrasi parah.
Trik Mencegah Dehidrasi Saat Olahraga
Untuk mencegah terjadinya dehidrasi saat berolahraga, menurut American College Sport Medicine, kamu harus menyiapkan program khusus yang di-setting mulai dari sebelum berolahraga, saat olahraga, dan setelah berolahraga.
Sebelum berolahraga disarankan untuk mengonsumsi 500 ml air putih. Ini dilakukan setidaknya 4 jam sebelum berolahraga. Kamu pun bisa menambah asupan cairan tubuh dengan mengkonsumsi buah dan sayuran yang banyak mengandung air, seperti semangka, melon dan mentimun.
Sementara saat berolahraga, kamu bisa minum 100-200 ml air putih secara bertahap. Trik ini bisa diprogram setiap 20menit sekali. Ingat, jangan terlalu banyak mengonsumsi air putih saat berolahraga karena bisa menyebabkan perut kembung, dan masalah kesehatan lainnya.
Setelah berolahraga disarankan minum air putih sebanyak 600-700 ml. Ini dilakukan untuk mengembalikan cairan tubuh yang terbuang selama berolahraga, sekaligus mencegah dehidrasi. Jika memungkinkan, kamu bisa mengonsumsi air kelapa muda yang mudah diserap tubuh.
