Berapa Lama Proses Massa Otot Terbentuk Dengan Fitnes?

2 min read

Semua orang setuju jika untuk membentuk massa otot butuh serangkaian latihan, dan cukupi kebutuhan protein. Tapi sebenarnya berapa lama sih proses massa otot terbentuk dengan fitnes?

Image source: https://www.pxfuel.com/en/free-photo-jrxnd

Kamu tentu setuju jika membentuk otot tubuh yang indah tidak mungkin dapat terwujud dalam waktu satu malam. Ada banyak program latihan yang harus dijalankan, dan konsumsi makanan tertentu agar massa otot bisa terbentuk sempurna.

Namun yang kerap bikin penasaran, sebenarnya berapa lama sih proses massa otot terbentuk, mulai dari pertama kali menjalankan program latihan, hingga mendapat hasil yang kita inginkan? 

Menurut pakar terapi fisik SPEAR, Marc Jacob Chick, DPT, setiap orang punya kemampuan berbeda dalam mendapatkan hasil latihannya. Ada banyak faktor yang mempengaruhi hal tersebut, mulai dari faktor genetik, gaya hidup, jenis kelamin dan lainnya. 

Namun secara umum, kamu sebenarnya sudah mulai bisa melihat perubahan di tubuhmu sejak 4 minggu atau satu bulan setelah menjalani latihan rutin. Hasil ini akan mulai terlihat signifikan saat memasuki bulan kedua, setelah itu pertumbuhan otot akan cenderung lebih cepat.

Untuk prosesnya, proses massa otot terbentuk ini terbilang cukup unit. Saat selesai menjalani latihan, otot akan mengalami stres hingga terjadi kerusakan yang bersifat mikro. Kondisi ini akan membuat tubuh terdorong melakukan pembentukan protein, dan massa otot pun akan tumbuh jadi lebih besar dari sebelumnya. Selain untuk pemulihan, alasan pembentukan otot inilah yang membuat kamu disarankan beristirahat selama 1-2 hari setelah berlatih keras. 

Ukuran pembesaran otot sendiri tergantung pada intensitas dan jenis latihan yang dilakukan. Semakin besar beban latihan yang dilakukan, maka proses pembentukan massa otot pun akan jadi lebih besar dan cepat. Tapi ingat, program latihan ini harus didampingi instruktur berpengalaman. 

Untuk bagian ototnya, Jacob menjelaskan kamu akan melihat perubahan besar di bagian otot yang memiliki sedikit lemak, seperti area lengan, dan dada. Sementara untuk area yang umumnya ‘dihuni’ lemak lebih banyak, seperti perut, proses pembentukan ototnya akan cenderung lebih lambat.

Trik Mempercepat Proses Pembentukan Otot

Jika kamu termasuk orang yang tak sabaran, sebenarnya ada beberapa trik yang bisa dilakukan untuk menyingkat waktu proses massa otot terbentuk. Walaupun tidak begitu signifikan, namun setidaknya jauh lebih cepat dibanding dengan waktu normal yang dibutuhkan.

Menurut penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Sports Medicine tahun 2016, kamu tidak perlu meningkatkan porsi latihan, untuk memaksimalkan pembentukan otot, kamu hanya perlu mengatur jadwal latihan, dan konsisten dengan jadwal tersebut. Idealnya, kamu disarankan untuk berlatih sebanyak 2-3 kali dalam seminggu, dengan pola, satu hari latihan, setelah itu istirahat 2-3 hari, kemudian mulai kembali latihan, dan seterusnya. 

Selain itu, menurut penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Applied Physiology, Nutrition, and Metabolism, untuk mempercepat proses pembentukan otot, kamu disarankan untuk mengonsumsi makanan dengan kandungan tinggi protein, dan rendah lemak.  Dalam penelitian ini dijelaskan jika kebutuhan konsumsi protein paling ideal untuk mempercepat proses massa otot terbentuk adalah, 25-35 gram protein setiap makan. Tapi ingat, penting untuk selalu mengombinasikan antara sumber protein nabati dan hewani. 

Untuk makan malam, sebaiknya konsumsi susu yang sudah mendapatkan tambahan protein whey. Produk ini bisa juga kamu konsumsi sebelum, dan setelah berolahraga. Trik lainnya, agar progress pembentukan otot kamu lebih merata, berikan variasi latihan setiap 4-6 minggu sekali.

Read More!

Related Posts

Kelas Aman, Seru, dan Taat Protokol

3 min read Selama hampir dua tahun seluruh dunia telah terkena dampak berat dari pandemi virus COVID-19. Pandemi ini telah menghambat aktivitas keseharian masyarakat, serta menimbulkan histeria massa

Tetap Fit Walaupun Sibuk Menjaga Buah Hati

2 min read Menjaga kesehatan tubuh agar tetap fit merupakan suatu hal yang sulit untuk dilakukan apabila tidak diterapkan secara rutin. Nah, apalagi kalau menjadi seorang ibu, yang