Pengertian tentang senam lantai
Nama senam ini diambil dari tempat dilakukannya aktivitas latihan tersebut yaitu di atas lantai. Peralatan yang digunakan terbilang sederhana. Hanya berupa matras lantai sebagai alas untuk tubuh ketika melakukan gerakan-gerakan senam. Matras biasanya berukuran 12 x 12 meter dan diletakkan pada lantai yang digunakan sebagai alat bantu untuk menghindari terjadinya cedera.
Olahraga ini begitu populer di kalangan masyarakat dunia. Di Indonesia sendiri, senam lantai masuk sekitar tahun 1912 pada zaman penjajahan Belanda bersamaan dengan mata pelajaran kesehatan jasmani di sekolah. Senam ini kemudian diperkenalkan pada anak – anak sejak menduduki bangku sekolah dasar pada mata pelajaran olahraga. Senam lantai atau dikenal juga gymnastic exercise merupakan salah satu cabang olahraga senam di Indonesia yang bernaung dalam organisasi PERSANI (Persatuan Senam Indonesia).
Macam-macam gerakan senam lantai
Gerakan dalam senam ini sangat bervariasi, kamu bisa mencoba mempraktekkan beberapa diantaranya:
- Berguling ke depan (forward roll)
Lakukan diawali dengan berjongkok dan merapatkan kaki. Letakkan lutut ke dada dan kedua tanganmu menumpu ke depan. Mulailah berguling kedepan dan sokong tubuh dengan memegang bagian tulang kering ketika panggul menyentuh matras untuk membantu kembali ke posisi berjongkok setelah beguling.
- Berguling ke belakang (backward roll)
Secara umum, tidak ada perbedaan yang signifikan antara guling ke depan dan guling ke belakang. Perbedaan hanya pada arah gerakan menggulingkan badan saja.
Lakukan posisi awal yang sama ketika melakukan gerakan berguling ke depan, hanya saja bergulinglah ke belakang, dan letakkan kedua tangan disamping telinga pada saat leher menyentuh matras untuk membantu tubuhmu memutar dan kembali pada posisi pertama.
- Kayang
Berbaringlah di lantai dengan posisi terlentang. Lipat kaki kearah paha dan tangan disamping telinga. Angkat perut ke atas sehingga tubuhmu terangkat dan hanya bertumpu pada tangan dan kaki saja.
- Berdiri dengan kedua tangan
Lakukan posisi berdiri tegak, lalu bungkukkan badanmu hingga kedua telapak tangan menyentuh lantai kemudian Tarik kaki kanan ke belakang kemudian ke atas dengan cara mengayunkan kaki. Mulailah dengan kaki satu kaki yang kemudian diikuti oleh kaki yang satunya hingga posisi keduanya berada di atas. Pertahankan posisi tersebut hingga beberapa detik.
- Sikap Lilin
Berbaringlah terlentang dengan posisi kedua tangan di samping badan, kemudian angkat kedua kaki yang saling merapat satu sama lain ke atas disertai gerakan tangan ke arah pinggang untuk membantu menopang kaki. Ingat, kamu harus tetap mempertahankan posisi pundak agar tetap di atas lantai dan tidak terangkat.
Masih banyak lagi gerakan senam lainya dan beberapa diantaranya dikhususkan untuk program pembentukan tubuh yang ideal. Kegiatan ini mengandalkan pada kelenturan, keseimbangan dan kekuatan tubuh. Nah, setelah tahu bagaimana cara melakukan beberapa gerakan, dan kamu juga ingin mencobanya di rumah, pilihlah gerakan yang sederhana dan mudah dulu ya! Jika kamu belum benar-benar mengerti, kamu bisa melihat beberapa videonya pada situs https://dirumahaja.doogether.id DOOgether secara gratis.
Tetapi karena riskan bagi pemula untuk mempraktekannya maka sebaiknya kamu lakukan di bawah pengawasan instruktur atau pelatih yang profesional yang dengan mudah bisa kamu temukan tempat dan jam latihannya pada aplikasi DOOgether ini dan melakukan booking online secara langsung. Layaknya cabang olahraga lain, senam lantai memiliki manfaat bagi tubuh kita.
Apa saja manfaat yang bisa kamu rasakan bila ingin melakukan aktivitas ini secara rutin? Mari simak penjelasan yang menarik berikut ini:
- Memperkuat otot
Gerakan yang dilakukan banyak bertumpu pada lengan, paha, kaki, pinggang, perut dan dada membuat otot tubuhmu pada bagian-bagian tersebut menjadi kuat dan kencang.
- Melatih kelincahan dan keseimbangan tubuh
Beberapa gerakan senam seperti meloncat, melompat dan berputar, menurut kamu untuk lincah melakukanya agar terjadi keharmonisan antara waktu, gerakan dan keseimbangan tubuh. Hal ini harus terus dilatih untuk menghindari terjadinya kecelakaan
- Membantu membakar lemak dan menurunkan berat badan
Dengan intensitas latihan dan gerakan-gerakan dinamis, olahraga ini mampu membantu tubuh dalam proses pembakaran lemak dan kalori yang berlebih, sehingga berpengaruh pada penurunan berat badanmu. Kamu bisa memilih olahraga ini untuk membantumu mendapatkan bentuk tubuh yang ideal dibanding memaksakan diri untuk melakukan olahraga berat yang mungkin saja tidak sesuai dengan kondisi tubuhmu.
- Melancarkan sirkulasi darah dan meningkatkan kesehatan jantung
Semua kegiatan latihan ini membantu melatih jantung untuk dapat memicu darah dengan baik, sehingga selain meningkatkan kesehatan jantung juga membantu memperlancar sirkulasi darah dalam tubuh.
Jadi, ayo lakukan senam lantai yang benar agar bentuk tubuhmu menjadi ideal!
